Objek wisata di Jakarta yang pas untuk dijadikan wahana rekreasi dan edukasi adalah Taman Mini Indonesia Indah atau TMII.
Tempat wisata yang satu ini cocok bagi semua kalangan mulai dari anak-anak, remaja, hingga dewasa. Disini Anda bisa melihat rumah-rumah adat dari Sabang hingga Merauke. Tidak salah jika TMMI ini disebut sebagai miniaturnya Indonesia.
Selain itu ada sejumlah taman, museum, beragam tempat ibadah, teater, dan wahana rekreasi menyenangkan lainnya.
Tempat wisata dengan luas 150 hektare ini berlokasi di Jakarta Timur dan beroperasi Senin hingga Minggu. Dengan harga tiket berbeda-beda tiap wahana
Monumen Nasional atau lebi dikenal dengan Tugu Monas merupakan sebuah bangunan yang menjulang tinggi dengan tinggi sekitar 32 meter. Monumen ini menjadi sebuah simbol kemerdekaan Republik Indonesia yang kemudian menjadi ikon kota Jakarta pada khususnya dan Indonesia pada umumnya.
Pada awalnya Monas didirikan untuk mengenang jasa pahlawan yang mempertaruhkan jiwa dan raga mereka untuk kemerdekaan Indonesia. Digagas oleh presiden pertama Indonesia yakni Ir. Soekarno, Monas memiliki mahkota lidah api yang terbuat dari lapisan emas murni.
Jika ingin mengetahui sejarah bangsa Indonesia tercinta, Anda bisa mengunjungi Monas sebagai destinasi utama dari liburan Anda.
Salah satu tempat liburan murah di Jakarta ini beroperasi setiap hari mulai pukul 8 pagi hingga pukul 3 sore. Namun, setiap hari Senin terakhir di setiap bulannya, pelayanan akan ditutup untuk umum.
Harga tiket masuk yang dikenakan cukup terjangkau yakni Rp. 5.000 untuk dewasa, Rp. 3.000 untuk mahasiswa, dan Rp. 2.000 untuk anak-anak.
Sementara jika ingin menggunakan lift untuk sampai ke puncak akan dikenakan biaya tambahan dimana Rp. 10.000 untuk dewasa dan Rp. 5000 untuk anak-anak dan mahasiswa.
Masih di Jakarta Barat, kawasan Meruya memiliki sejumlah restoran yang menjajakan makanan khas Betawi. Terdapat soto betawi legendaris dan sayur asam khas Betawi di daerah ini. Selain itu ada juga hidangan Betawi yang kian langka, yakni pecak dan pucung.
Di daerah Jakarta Barat ini, wisatawan masih mudah menemui kuliner khas Betawi. Contohnya nasi uduk khas Betawi yang terkenal dengan semur jengkolnya, soto mie, soto betawi, kue donggal, dan roti buaya. Umumnya gerai kaki lima atau restoran khas Betawi berada di pinggir jalan raya Rawa Belong.
Tahun 2000-an kawasan Setu Babakan dipilih oleh Pemprov DKI sebagai kawasan Cagar Budaya Betawi. Di perkampungan Setu Babakan masih banyak penjual makanan dan jajanan khas Betawi seperti kerak telor, laksa, bir pletok, selendang mayang, dan aneka kue khas Betawi. Setu Babakan berada di perbatasan Jakarta Selatan dengan Depok, tepatnya di daerah Jagakarsa.
Ketapang merupakan nama sebuah pohon dengan daun lebar. Pohon ketapangnya besar dan nyaman untuk jadi pohon peneduh. Batang pohon menjalar ke samping dan buah ketapangnya berwarna hijau.
Di Jakarta ada jajanan tradisional bernama biji ketapang, lho. Jajanan ini biasanya ditemukan kala hari raya atau perayaan hari besar. Kue ini rasanya enak dan pasti bikin kamu ketagihan kala memakannya.
Kalau berkunjung ke Jakarta jangan sampai melewatkannya, ya. Kamu bisa membeli jajanan ini satu kilonya dengan harga Rp 45.000 di Bukalapak.
Kembang goyang merupakan jajanan tradisional dari Betawi. Kue ini tergolong kue kering dengan tekstur renyah dan garing. Jajanan kuno ini bentuknya cantik sama seperti namanya yang berarti bunga bergoyang.
Makanan ini berbahan tepung beras atau tepung ketan. Kue ini mendapat julukan kembang goyang karena kala membuat harus digoyang hingga adonan terlepas dari cetakannya. Kini jajanan tradisional ini sulit didapati namun kamu bisa memesannya secara online.
Varian dari kue kembang goyang kini mulai bermunculan. Dari segi rasa dan warna sudah banyak berkembang. Kamu bisa beli di toko online Kembang Goyang Mini dengan harga Rp 44.000 untuk satu kilogramnya.
Jajanan lain khas Jakarta yang banyak ditemukan kala ada perayaan tertentu adalah dodol. Ya, makanan satu ini bisa juga dijadikan camilan sehari-hari, namun saat ini kebanyakan hanya muncul pada perayaan atau pesta saja. Kamu bisa membeli dodol betawi ini di pasar atau secara online.
Dodol betawi sangat populer dan banyak peminatnya. Dengan tekstur kenyal, jajanan ini terasa manis dan nikmat. Rasa dari dodol ditentukan dari komposisi dan jumlah bahan serta cara pembuatannya.
Meski pembuatannya rumit, tak membuat jajanan khas ini dibanderol harga mahal. Kamu bisa memperolehnya di toko online Khas Jakarta dengan harga Rp 35.000. Kamu akan mendapat isi 2 lonjor per pack dengan bobot 400 gram.
Nggak terasa, sebentar lagi Jakarta akan merayakan ulang tahun ke 490 yang jatuh pada tanggal 22 Juni. Pastinya travelers nggak asing dong dengan makanan khas Jakarta, kerak telor yang sering dijajakan oleh pedagang saat event Jakarta Fair (Pekan Raya Jakarta). Jangan cuma bisa merasakan lezatnya kerak telor, tapi kamu juga harus tahu soal asal mula terciptanya kerak telor. Simak bareng Pegipegi, yuk!
Bentuknya yang seperti omelet, tak jarang kerak telor kerap disebut omelet Batavia. Bahan telurnya ada dua, yaitu beras ketan dan telur bebek/telur ayam. Supaya rasanya makin nikmat, kerak telor juga diberi campuran rempah-rempah sebagai penyedap.
Kerak telor dimasak menggunakan wajan. Saat kerak telor sudah setengah matang, kerak telor pun dibalik dan dibiarkan terkena bara api sambil dikipasi. Ketika agak kering dan matang, barulah kerak telor disajikan dengan serundeng yang berasal dari kelapa parut, juga bawang goreng.
Ketika zaman penjajahan Belanda dahulu, kerak telor tercipta secara nggak sengaja karena hasil coba-coba sekawanan orang Betawi yang tinggal di kawasan Menteng, Jakarta Pusat. Jakarta yang dulu terkenal dengan nama Batavia memiliki banyak pohon kelapa, sehingga para warga memanfaatkan buah kelapa untuk memasak beragam makanan, salah satunya kerak telor.
Sekitar tahun 1970, warga Betawi baru mulai berani menjajakan kerak telor di kawasan Tugu Monas. Makanan ini menjadi daya tarik yang membuat wisatawan berdatangan ke Jakarta. Bahkan, kerak telor pun menjadi makanan kaum elite.
Untuk mendapatkan kerak telor, memang gampang-gampang susah. Soalnya, kerak telor cuma muncul setahun sekali, yaitu di bulan Juni-Juli dalam rangka merayakan ulang tahun Jakarta. Resep kerak telor memang beredar di mana-mana, termasuk di internet. Tapi, belum tentu kamu bisa memasak kerak telor, seperti yang dibuat oleh pedagang kerak telor yang sudah banyak makan asam garam.
Persiapan untuk membuat kerak telor membutuhkan waktu lebih dari sehari. Terutama di tahap awal saat membuat beras ketannya lunak tanpa dimasak, yaitu dengan cara direndam semalaman. Kalau nggak, beras ketas yang hanya dimasak sebentar saat kerak telor dibuat bakal terasa seperti nasi yang belum matang.
Meskipun Onde-Onde sudah ada sejak zaman Majapahit, nyatanya Onde-Onde bukan kue asli dari Indonesia. Onde-Onde berasal dari Tiongkok yang dibuat di masa kekuasaan Dinasti Zhou, yaitu sekitar 1045 – 256 SM.
Soto betawi merupakan salah satu warisan kuliner nusantara yang patut dijaga keberadaannya. Soto ini merupkan soto yang berasal dari Kota Jakarta. Soto betawi merupakan soto santan dengan isian daging sapi beserta jeroan dan organ hewan lainnya. Banyak orang yang menggemari jenis soto ini. Penggemarnya tidak hanya orang di Jakarta, namun juga masyarakat lain di berbagai daerah di Indonesia. Soto Betawi memiliki sensasi rasa gurih unik yang pastinya berbeda dengan soto lainnya. Meski sudah populer, namun tidak banyak yang mengetahui sejarah dari kuliner orang Betawi ini. Artikel ini akan menjelaskan soto betawi, bagaimana sejarahnya serta sejarah kuliner betawi lainnya.
Sebelum berbicara tentang soto betawi dan kuliner betawi lainnya, ada baiknya kita mengenal tentang betawi terlebih dahulu. Betawi adalah cikal bakal dari Ibukota DKI Jakarta. Betawi juga menjadi istilah bagi penduduk asli Kota Jakarta. Sejarah betawi memiliki keterkaitan dengan budaya Cina dan Belanda yang berkembang di Batavia pada masa lalu. Di tahun 1740, banyak orang Cina yang merantau ke Batavia memutuskan untuk berontak dari Belanda yang saat itu menjajah Indonesia. Pemberontakan ini menghasilkan pertumpahan darah antara orang keturunan Cina dengan tentara Belanda. Di saat inilah, percampuran budaya membaur antara warga asli Betawi dengan pendatang. Belanda pun terus membangun Batavia menjadi pusat pemerintahan Belanda pada saat itu. Belanda juga membangun pelabuhan baru setelah Sunda Kelapa bernama Tanjung Priok.
Di abad ke 20, kota Batavia terus berkembang menjadi kota metropolitan dengan penduduk lebih dari 116 ribu jiwa. Selanjutnya, setelah perang dunia kedua meletus, Jepang menduduki Indonesia dan menguasai Batavia. Dari sinilah Batavia diganti namanya menjadi Jakarta. Kemudian Kota Jakarta menjadi kota besar dan pusat pemerintahan Republik Indonesia sampai saat ini. Mayoritas penduduk asli Betawi yang menetap di tengah kota mulai menjual tanahnya lalu pindah ke pinggiran Jakarta seperti Kebayoran, Condet dan Jagakarsa. DI tahun 1970an, pemerintah menetapkan Condet sebagai kawasan cagar budaya Betawi yang bertujuan untuk melestarikan kebudayaan Betawi agar tidak punah.
Nama soto betawi dikenal oleh masyarakat umum di tahun 1977 / 1978. Meski begitu, soto betawi sudah dijual dan dikenal beberapa kalangan masyarakat sebelumnya. Nama soto betawi pertama kali dipopulerkan oleh Lie Boen Po. Beliau adalah penjual soto pertama yang memakai istilah Soto Betawi untuk menjual sotonya. Soto betawi ini dijual di THR Lokasari atau Prinsen Park. Soto betawi ini hadir dengan rasa yang sangat khas. Pada tahun tahun itu, nama soto biasanya disebut sebagai soto Pak ‘X’ dan sebutannya lainnya, termasuk untuk soto betawi. Nama soto betawi mulai populer dan banyak digunakan oleh masyarakat setelah penjual soto itu tutup di tahun 1991. Sejak saat itulah soto betawi menjadi populer di seantero Jakarta dan banyak kota lain di Indonesia.
1/2 buah wortel yang dipotong korek api, lalu siram air panas
1/2 buah timun yang dipotong dadu
Bahan bumbu:
500 ml air
100 gram gula Jawa
75 ml cuka
4 buah cabai merah besar
3 buah cabai merah keriting
3 sendok makan kacang tanah yang sudah digoreng
3 siung bawang putih
2 sendok makan ebi
2 sendok makan gula pasir
1 sendok teh garam
Bahan pelengkap:
kerupuk merah
kerupuk mie
taburan kacang tanah
Cara membuat:
Masukkan semua bahan bumbu ke dalam blender, kecuali air, lalu haluskan. Setelah itu, tuang ke dalam panci kecil bersama dengan air dan didihkan.
Letakkan semua bahan sayur ke atas piring, lalu siram dengan kuah yang telah matang. Taburkan kacang dan kerupuk di atasnya. Asinan Betawi siap disajikan
Resep Kerak Telor Mpok, abang, ncang, ncing, nyak, babeh. Sapaan kata-kata seperti itu kalian sering dengar oleh masyarakat betawi ya sahabat Tasty bukan hanya sapaannya saja yang sudah tak asing lagi di dengar tapi kerak telor pasti juga tak asing lagi didengar oleh kalian makanan khas betawi sering sekali kita jumpai di daerah jakarta apalagi tempat wisata di daerah jakarta pasti banyak penjual kerak telor ya sahabat Tasty mulai dari kerak telor yang memakai telor ayam ataupun bebek, buat kalian yang ingin merasakan kerak telor tapi inginnya menghabiskan waktu libur di rumah bisa buat sendiri dirumah kalian, lho sahabat Tasty langsung saja yuk buat kerak telor ayam Bahan :
• 50 gr beras ketan putih
• 100 ml air
• 1/2 kelapa , diparut kasar dan di sangrai
• 2 butur telur ayam
• udang ebi secukupnya, rendam dan haluskan
• bawang goreng secukupnya
• 2 cabai merah keriting, haluskan
• 2 cm ruas kencur, haluskan
• 1 cm ruas jahe, haluskan
Cara membuat:
1 Panaskan minyak, tuang dan tumis bumbu yang
sudah halus sampai harum 2. Sebelum memasakan rendam beras ketan putih
dengan air semalam
3. Panaskan wajan cekung, tuang 2 sendok makan
beras ketan putih yang sudah direndam, lalu siram
dengan 3 sendok makan air rendaman beras.
Biarkan sampai setengah kering
Soto Betawi merupakan soto yang populer di daerah Jakarta. Seperti halnya soto Madura dan soto sulung, soto Betawi juga menggunakan jeroan. Selain jeroan, sering kali organ-organ lain juga disertakan, seperti mata, terpedo, dan juga hati.
Daging sapi juga menjadi bahan campuran dalam soto Betawi. Kuah soto
Betawi merupakan campuran santan dan susu. Kedua campuran inilah yang
membuat rasa soto Betawi begitu khas.
Jakarta adalah ibukota negara Indonesia yang menyimpan kekayaan kuliner
khas suku Betawi. Bagi orang yang sudah lama menginjakkan kakinya di
Jakarta, pasti sudah tak asing dengan berbagai makanan khas Betawi yang
sangat beragam, unik, dan pastinya enak. Tapi untuk mereka yang belum
pernah menghirup udara khas ibukota, mungkin akan terkesima mengetahui
fakta akan keragaman masakan yang dimiliki oleh suku Betawi.